Menurut Kantor Berita Xinhua, UNESCO mengumumkan pada 25 Januari bahwa UNESCO akan menjadi tuan rumah forum AI global di Kranj, Slovenia, dari 5 hingga 6 Februari untuk menilai kemajuan tata kelola AI global dan membahas peraturan terkait yang sedang dikembangkan oleh negara-negara untuk memastikan bahwa teknologi ini melayani kebaikan bersama umat manusia. Dilaporkan bahwa pada forum ini, 194 Negara Anggota UNESCO akan melaporkan kemajuan terbaru mereka dan proyek-proyek saat ini di bidang ini, dan juga akan memperkuat kerja sama dengan berbagi praktik peraturan terbaik mereka dan memastikan bahwa teknologi ini melayani kebaikan bersama. Selama Forum, sekitar 10 kelompok swasta global akan menandatangani dokumen UNESCO yang berkomitmen pada prinsip-prinsip etika yang ditetapkan di dalamnya. Pendekatan ini merupakan bagian dari upaya UNESCO untuk mempromosikan praktik etis di sektor swasta untuk pengembangan teknologi yang dapat dipercaya. UNESCO juga akan meluncurkan serangkaian inisiatif baru terkait etika AI. Pada November 2021, UNESCO mengadopsi Rekomendasi tentang Etika Kecerdasan Buatan, perjanjian global pertama organisasi tentang etika AI.
Lihat Asli
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
Menurut Kantor Berita Xinhua, UNESCO mengumumkan pada 25 Januari bahwa UNESCO akan menjadi tuan rumah forum AI global di Kranj, Slovenia, dari 5 hingga 6 Februari untuk menilai kemajuan tata kelola AI global dan membahas peraturan terkait yang sedang dikembangkan oleh negara-negara untuk memastikan bahwa teknologi ini melayani kebaikan bersama umat manusia. Dilaporkan bahwa pada forum ini, 194 Negara Anggota UNESCO akan melaporkan kemajuan terbaru mereka dan proyek-proyek saat ini di bidang ini, dan juga akan memperkuat kerja sama dengan berbagi praktik peraturan terbaik mereka dan memastikan bahwa teknologi ini melayani kebaikan bersama. Selama Forum, sekitar 10 kelompok swasta global akan menandatangani dokumen UNESCO yang berkomitmen pada prinsip-prinsip etika yang ditetapkan di dalamnya. Pendekatan ini merupakan bagian dari upaya UNESCO untuk mempromosikan praktik etis di sektor swasta untuk pengembangan teknologi yang dapat dipercaya. UNESCO juga akan meluncurkan serangkaian inisiatif baru terkait etika AI. Pada November 2021, UNESCO mengadopsi Rekomendasi tentang Etika Kecerdasan Buatan, perjanjian global pertama organisasi tentang etika AI.